Cara Menjaga Keseimbangan Hidup antara Karir dan Kesehatan Mental: Jangan Lupa Bahagia!
3 bulan yang lalu - By Nabilah
Hey bestalk! Kamu pernah nggak sih ngerasa kewalahan sama pekerjaan sampai lupa kasih waktu buat diri sendiri? Di tengah kesibukan kerja yang nggak ada habisnya, menjaga keseimbangan antara karir dan kesehatan mental itu penting banget. Kerja keras boleh, tapi jangan sampai lupa bahagia ya!
Terkadang kita terlalu fokus kerja, sampai nggak sadar tubuh dan pikiran udah minta istirahat. Kebiasaan bawa pulang kerjaan, lembur tanpa henti, bisa bikin burnout. Nggak cuma fisik yang capek, mental juga bisa kena. Makanya penting buat tahu batasan dan kapan waktu buat rehat.
Keseimbangan hidup antara kerja dan kesehatan mental itu kunci buat long-lasting performance. Kalau kita menjaga mental tetap sehat, otomatis kerjaan juga lebih lancar, lebih fokus, dan nggak gampang stres. Lagi pula, hidup itu bukan cuma soal kerja doang, kan? Ada hal lain yang juga penting, seperti diri sendiri, keluarga, dan teman.
Biar nggak kepikiran kerja terus dan tetap enjoy hidup, ada beberapa cara yang bisa kamu coba:
1. Bikin Jadwal Teratur: Coba deh, atur waktu kerja dan waktu santai. Jangan bawa kerjaan ke waktu istirahat, biar otak juga punya waktu untuk reset.
2. Olahraga atau Jalan Santai: Aktivitas fisik bantu ngurangin stres dan bikin tubuh lebih segar. Jalan pagi atau sekadar stretching bisa bikin pikiran lebih fresh.
3. Jangan Lupa Ngobrol Sama Orang-Orang Terdekat: Di sela kerja, tetap sempatkan buat ngobrol atau ketemu keluarga dan teman. Kadang, dukungan dari mereka bikin kita lebih rileks.
4. Tetapkan Batasan: Jangan ragu buat bilang cukup kalau beban kerja udah terlalu banyak. Jaga keseimbangan antara waktu kerja dan waktu pribadi.
Mulai sekarang, yuk buat langkah kecil untuk menjaga keseimbangan antara karir dan kesehatan mental. Jangan lupa istirahat saat kamu butuh. Ingat, hidup itu bukan sprint, tapi marathon. Jaga kesehatan mental biar kamu bisa terus produktif, tapi tetap bahagia!