Atasi FOMO: Kenali Psikologinya dan Temukan Kebahagiaanmu!
2 bulan yang lalu - By Nabilah
Pernah nggak sih, merasa seperti ada yang kurang setiap kali kamu buka media sosial? Teman-temanmu kayaknya selalu seru-seruan, nongkrong, traveling, atau nonton konser, sementara kamu merasa stuck dengan aktivitas yang itu-itu aja? Nah, itulah yang disebut FOMO (Fear of Missing Out). Rasa takut ketinggalan hal-hal seru yang orang lain lakukan bisa bikin kamu nggak nyaman, gelisah, dan jadi overthinking. Padahal, apakah semuanya memang seindah yang terlihat di Instagram atau TikTok? Hmm, mari kita bahas lebih dalam, bestalk!
FOMO tuh fenomena yang semakin sering kita alami di era digital ini. Media sosial memperlihatkan highlights hidup orang lain semua yang kelihatan menyenangkan, pencapaian hebat, atau momen yang kayaknya perfect banget. Tapi, di balik itu semua, kamu nggak tahu kan, apa yang mereka rasakan sesungguhnya? Secara psikologis, FOMO muncul karena kita takut ketinggalan momen atau kesempatan yang "berharga". Kita jadi merasa hidup kita nggak semenarik orang lain, yang bikin kita merasa cemas dan iri. Faktanya, University of Essex menemukan kalau orang yang sering mengalami FOMO cenderung punya tingkat kecemasan dan ketidakpuasan hidup yang lebih tinggi.
Tenang, FOMO nggak harus terus menghantui hidupmu! Kamu bisa kok mengatasinya dengan beberapa langkah sederhana. Pertama, yuk sadari bahwa media sosial hanya menampilkan versi terbaik dari hidup orang lain. Kita semua punya tantangan dan masalah masing-masing, tapi itu jarang di-posting, kan? Ingat juga, hidupmu bukan lomba! Masing-masing dari kita punya timeline berbeda untuk mencapai kebahagiaan dan kesuksesan. Selain itu, berikan dirimu waktu untuk disconnect dari dunia maya dan fokus pada hal-hal yang benar-benar bikin kamu bahagia di dunia nyata.
Buat kamu yang mau lepas dari FOMO, berikut langkah-langkah yang bisa kamu coba:
1. Batasin Waktu Sosmed : Kurangi scroll tanpa tujuan di media sosial dan luangkan waktu untuk aktivitas yang membuatmu merasa lebih grounded, seperti olahraga, membaca, atau bahkan sekedar menikmati waktu dengan teman dan keluarga.
2. Latihan Mindfulness : Fokuskan perhatianmu pada apa yang sedang kamu lakukan saat ini. Alih-alih berpikir tentang apa yang mungkin kamu lewatkan, nikmati momen-momen kecil di sekitarmu.
3. Buat Jurnal Syukur : Setiap hari, coba tuliskan tiga hal yang kamu syukuri. Ini bisa membantu kamu lebih menghargai apa yang sudah kamu miliki, daripada merasa kekurangan.
4. Evaluasi Prioritasmu : Fokus pada tujuan hidup dan passion-mu. Apa sih hal-hal yang benar-benar penting buat kamu? Dengan lebih jelas mengetahui apa yang kamu inginkan, kamu nggak akan mudah terjebak dalam FOMO.
FOMO memang nyata dan bisa bikin kita nggak tenang, tapi kamu punya kendali penuh untuk mengatasinya. Jangan biarkan hidupmu jadi ajang perbandingan yang nggak berujung. Ingat, hidup orang lain mungkin terlihat menyenangkan di media sosial, tapi itu bukan cerminan penuh dari realitas. Fokus pada kebahagiaanmu sendiri, nikmati setiap prosesnya, dan jangan takut ketinggalan, karena hidupmu punya ritme yang unik dan berharga.